JAKARTA, PPRNEWS – Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), mengambil langkah signifikan untuk meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru di Tanah Air. Kemendikdasmen mengumumkan rencana ambisius penyediaan 150.000 beasiswa pendidikan penuh bagi guru serta implementasi kebijakan strategis untuk mengurangi beban administrasi mereka secara drastis.
150.000 Beasiswa Penuh untuk Peningkatan Kualifikasi Guru
Program beasiswa ini secara spesifik menargetkan guru-guru yang belum memiliki kualifikasi akademik minimal Sarjana (S1) atau Diploma IV (D4). Puncaknya, kuota penuh 150.000 beasiswa ini akan dibuka pada tahun 2026.
Untuk mempercepat proses studi para guru yang telah lama mengabdi, program ini akan mengadopsi skema Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Skema RPL memungkinkan pengalaman kerja dan pembelajaran non-formal guru diakui sebagai satuan kredit semester (SKS), sehingga masa studi dapat dipersingkat.
Sebagai langkah awal pada tahun 2025 ini, pemerintah telah memberikan bantuan biaya pendidikan senilai sekitar Rp 3 juta per semester kepada belasan ribu guru, tepatnya sekitar 12.500 orang, melalui program RPL yang sedang berjalan.
Guru Lebih Fokus Mengajar: Kewajiban Administrasi Dipangkas
Sejalan dengan upaya peningkatan kualifikasi, pemerintah juga berkomitmen agar guru dapat lebih fokus pada tugas esensial mereka, yakni mengajar dan mendidik peserta didik. Kemendikdasmen telah menerbitkan kebijakan baru yang mengatur beban kerja guru menjadi 37 jam 30 menit per minggu di luar jam istirahat.
Kebijakan ini secara efektif mengurangi tumpukan pekerjaan administratif yang selama ini dianggap membebani guru. Selain pengurangan administrasi, Kemendikdasmen juga merencanakan kenaikan insentif bagi guru honorer serta menghapus kewajiban mengajar mutlak selama 24 jam per minggu, memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam pelaksanaan tugas.
"Dengan adanya beasiswa dan pengurangan administrasi, kami berharap guru-guru kita dapat bertransformasi menjadi pendidik yang lebih profesional dan inovatif, tanpa terbebani oleh urusan-urusan non-akademik yang berlebihan," ujar perwakilan Kemendikdasmen.
Bagi guru yang tertarik dengan program beasiswa ini, informasi lebih lanjut mengenai syarat dan cara pendaftaran dapat diakses melalui portal resmi Beasiswa Pendidikan Indonesia (beasiswa.kemdikbud.go.id).
TIM REDAKSI