PROBOLINGGO-PPRNEWS, Manajemen strategik adalah proses untuk merumuskan,
mengimplementasikan, dan mengevaluasi keputusan lintas-fungsional yang
memungkinkan organisasi mencapai tujuannya. Ini adalah alat penting bagi perusahaan
untuk menjaga keunggulan kompetitif dan mencapai pertumbuhan jangka panjang.
Komponen Utama Manajemen
Strategik
1. Analisis Lingkungan: Memahami faktor internal
dan eksternal yang mempengaruhi perusahaan.
· Analisis Internal: Mencakup penilaian sumber daya, kapabilitas, dan kompetensi inti
perusahaan.
· Analisis Eksternal: Melibatkan studi tentang peluang dan ancaman di lingkungan yang
lebih luas, termasuk analisis pesaing dan tren pasar.
2. Perumusan Strategi: Mengembangkan strategi
berdasarkan analisis lingkungan.
· Visi dan Misi: Menetapkan arah jangka panjang perusahaan.
· Tujuan Strategis: Mengidentifikasi sasaran spesifik yang ingin dicapai.
· Strategi Korporat: Keputusan mengenai diversifikasi, akuisisi, atau aliansi
strategis.
3. Implementasi Strategi: Mengatur sumber daya dan
struktur organisasi untuk mewujudkan strategi.
· Struktur Organisasi: Menyesuaikan struktur agar sesuai dengan strategi yang dipilih.
· Kebijakan dan Prosedur: Mengembangkan kebijakan untuk mendukung implementasi strategi.
· Kepemimpinan dan Budaya: Memastikan kepemimpinan yang efektif dan budaya organisasi yang
mendukung.
4. Evaluasi dan Pengendalian: Memantau kemajuan dan
melakukan penyesuaian bila diperlukan.
·
Pengukuran Kinerja: Menilai efektifitas strategi melalui indikator kinerja utama.
· Umpan Balik dan Penyesuaian: Menggunakan informasi untuk mengubah atau
menyesuaikan strategi.
Keuntungan Manajemen
Strategik
1. Meningkatkan Kesadaran Lingkungan: Membantu perusahaan
mengidentifikasi dan merespons perubahan pasar.
2. Mengoptimalkan Penggunaan Sumber Daya: Memastikan bahwa sumber
daya digunakan secara efisien dan efektif.
3. Memperkuat Keunggulan Kompetitif: Membantu perusahaan menciptakan dan
mempertahankan keunggulan dibanding pesaing.
4.
Memastikan Keberlanjutan: Fokus pada pertumbuhan jangka panjang dan keberlanjutan bisnis.
5.
Tantangan dalam Manajemen Strategik
6. Ketidakpastian Lingkungan: Perubahan cepat dalam teknologi dan regulasi dapat mempengaruhi
strategi.
7.
Resistensi Perubahan: Karyawan mungkin enggan menerima perubahan strategi.
8. Kompleksitas Organisasi: Struktur yang kompleks dapat menghambat implementasi strategi.
Kesimpulan
Manajemen strategik adalah elemen vital bagi perusahaan yang ingin berkembang dan bertahan di pasar yang kompetitif. Dengan analisis yang tepat, perumusan strategi yang bijak, dan implementasi yang efektif, perusahaan dapat mencapai tujuan strategisnya dan memastikan kelangsungan usaha di masa depan.
Penulis : Neng Ayu (Wartawan)
